Friday, July 23, 2010

Mau "Invest", Takut Rugi?

“Setiap investasi pasti punya resiko. Kita harus menyadari toleransi resiko sekaligus toleransi uang kembali. Aktivitas keuangan Anda pasti akan membutuhkan alokasi aset, yaitu bagaimana Anda menginvestasikan dana Anda untuk saham, obligasi, atau pasar uang," ungkap Lawrence-Webster.

Yang perlu Anda ketahui, alokasi aset yang terbaik pun tidak akan melindungi Anda dari kerugian secara periodik. Sisi baiknya, hal itu akan membantu Anda lebih cermat dalam proses pengambilan keputusan.

Untuk itu, Anda perlu mengambil langkah kecil dulu. Mulailah, misalnya, dengan berinvestasi dengan reksadana. Ikuti naik-turunnya aktivitas tersebut selama beberapa bulan, sebelum akhirnya menyerahkan uang lebih banyak untuk diinvestasikan.

Source

No comments:

Post a Comment